Malam-malam di Godong yang bikin klangenan adalah
menikmati kluliner satu ini: MIE TEK TEK GODONG. Kuliner ini menurut
info, berasal dari Dusun Munjungan (Desa Ketitang, Kec. Godong). Dari
dusun ini, lalu menyebar ke berbagai daerah, baik di lingkup Kabupaten
Grobogan seperti Gubug, Purwodadi, dan Wirosari; juga ke luar daerah
seperti di Semarang. Bahkan di sebuah buku berjudul "Peta Kuliner
Semarang" terbitan sebuah penerbit di Yogja, ada disebutkan Mie Te
k Tek Godong.
Di Godong, kuliner ini hanya bisa dijumpai setiap malam, dimulai
selepas maghrib hingga tengah malam. Ada yang berjualan keliling, ada
juga yang mangkal.
Yang khas dari kuliner ini karena mie diolah
dengan arang kayu, bukan dengan kompor gas. Sehingga cita rasa kuliner
ini sungguh khas, nyampleng, menggoda lidah, dan rasanya pun beda dengan
kuliner mie lainnya sepeti mie ayam. Mie Tek Tek rasanya lebih nendang
di lidah
Harganya
pun terjangkau kocek. Setidaknya dengan merogoh sepuluh ribu rupiah,
sudah dapat semangkuk Mie Tek Tek plus 5 sampai 6 tusuk sate ayam yang
maknyuussss.
Kalau kebetulan dolan ke Godong, atau lewat Godong
malam-malam pas menempuh perjalanan Purwodadi-Semarang, silahkan mampir
dan menikmati kuliner yang perlu dilestarikan, jangan sampai punah
hehe.....* (Grobogan Corner)
sumber : Grobogan Corner
0 komentar: